Seorang teman baru-baru ini mengirimkan sebuah joke untuk
menyindir menurunnya gairah saya untuk menulis (bila tidak mau dikatakan
mandeg) dengan alasan sibuk di kantor, banyak pekerjaan lapangan, pulang sampai
malam ditambah badan yang lelah dan segudang alasan lain untuk meyakinkan teman
saya agar dia tidak meributkan mengapa saya tidak menulis lagi. Joke tersebut
berakhir dengan ungkapan bahwa gairah saya menulis menurun bukan karena saya
sibuk sana-sini, melainkan kurangnya motivasi. Setelah merenungi joke tersebut
beberapa saat, ternyata memang ada benarnya, saya bisa saya menyisihkan waktu
saya barang satu jam untuk menulis, saya dapat menulis sedikit-demi sedikit
saat istirahat siang dikantor, saya dapat menulis setelah melepas lelah satu
atau dua jam saja pada malam hari. Dari situ saya pelan-pelan mulai memahami
bahwa semua permasalahan yang menyangkut apa yang kita kerjakan itu dapat
terlaksana sesuai yang kita rencanakan, sesuai yang kita inginkan atau tidak
selalu bermuara pada motivasi.
Motivasi merupakan sebuah kata yang mudah diucapkan, mudah
diberikan kepada orang lain dengan kata-kata yang berapi-api dan cukup
menggetarkan dan menyalurkan energi positif bagi orang yang mendengarkannya,
namun belum tentu kita dapat memotivasi diri kita sendiri dan menemukan rahasia
agar motivasi dalam diri kita tetap terjaga. Yang menjadi pertanyaan adalah
bagaimana agar motivasi itu senantiasa ada di dalam diri seseorang dalam kurun
waktu yang lebih lama?
1. Berawal dari Ketegasan
Motivasi berawal dari ketegasan, atau dengan kata lain
ketegasan ini adalah rahasia pertama dari motivasi. Jangan pernah melihat
sekeliling anda, motivasi bukan petunjuk yang anda dapat dari sekeliling anda,
bukan pelajaran yang didapat dari buku atau website, bukan pelajaran yang didapat
dari seminar-seminar motivasi, dan bukan pula merupakan isi dari sebuah CD
berisi ceramah ataupun berisi gambar-gambar dan ungkapan-ungkapan motivasi.
Yang pasti seperti yang sudah saya tulis pada kalimat pertama ,rahasia motivasi
ada di dalam ketegasan anda untuk membuat diri anda bergairah menjalani hidup
dan meraih apa yang anda inginkan. Perlu diingat disini, anda sendirilah yang
dapat memotivasi diri anda secara lebih awet, anda sendiri yang dapat melakukan
usaha-usaha untuk membuat diri anda lebih baik dikemudian hari dengan
meminimalkan gangguan, merencakan pekerjaan dengan lebih baik dan menjalankan
apa yang anda rencanakan dengan sebaik-baiknya.
Anda sendiri yang dapat menentukan kapan anda menyerah pada
keadaan atau menghilangkan segala ketakutan dan kekhawatiran anda dalam
menjalani hidup ini, yang jelas motivasi itu mengandung kebebasan untuk
memilih.
2. Berpikir bahwa anda mampu meraihnya
Usaha untuk meraih sesuatu yang kita inginkan dalam hidup
ini dipengaruhi pula oleh cara berpikir kita terhadap apa yang akan kita raih
atau yang kita inginkan. Norman Vincent Peale mengatakan “ ubahlah cara
berpikirmu, maka kau akan mengubah duniamu, jadi memikirkan apa yang akan kita
raih, akan sangat mempengaruhi upaya kita untuk mengubah keadaan hidup kita dan
mungkin juga lingkungan kita sesuai yang kita inginkan. Cara berpikir seperti
itu pula yang akan melipat gandakan motivasi kita untuk melakukan hal-hal
terbaik melalui sebuah efek domino dimana cara berpikir akan mempengaruhi sikap
mental kita menghadapi lingkungan yang kurang bahkan tidak mendukung, membangun
rasa percaya diri kita dan menegaskan arah yang akan kita tuju dan memberikan
bayangan yang jelas tentang apa yang akan kita raih. Jaga pikiran anda, jaga
diri anda dan selamat berjuang untuk menjadi diri anda sendiri seperti yang
anda pikirkan.
3. Merencanakan segala sesuatu dengan sebaik-baiknya.
Rahasia selanjutnya adalah tentang apapun yang akan kita
raih, apapun tujuan kita, apapun impian kita, kalau tidak kita rencanakan
dengan baik semua akan tinggal kenangan, kalaupun terwujud, akan membutuhkan
waktu yang lama dan melalui jalan yang panjang, meminjam kalimat bijak Antoine
de Saint, tujuan tanpa perencanaan hanyalah sebuah harapan.
Buatlah Rencana! Setelah anda mempunyai ketegasan, saatnya
anda merencanakan untuk memulai sebuah ”perjalanan”. Perencanaan tidak
selamanya bersifat kompleks, bahkan perencanaan untuk meraih tujuan anda
mungkin hanya berupa beberapa point kalimat pendek yang merupakan visualisasi
dari pikiran cemerlang anda dalam meraih tujuan. Perencanaan yang baik akan
mempercepat dan mempermudah anda untuk mencapai tujuan dan orang yang
merencanakan sesuatu dengan sebaik-baiknya setelah ia memutuskan untuk
memperoleh apa yang dia inginkan adalah orang yang menolong dirinya sendiri.
Bila diumpamakan bahwa perjuangan kita meraih apa yang kita
inginkan itu sebuah perjalanan di sebuah negeri yang belum pernah kita
kunjungi, maka perencanaan itu adalah sebuah peta yang harus kita ikuti agar
kita tidak tersesat dan dapat mencapai tempat yang kita tuju dengan selamat dan
tepat waktu.
4. Bayangkan apa yang akan anda raih
Anda boleh saja membayangkan diri anda adalah peraih nobel
fisika, anda boleh membayangkan diri anda adalah pemegang gelar Doktor dari
universitas terkemuka di Perancis, anda boleh membayangkan diri anda adalah
penulis terkenal sekelas J.K Rowling, bahkan anda boleh juga membayangkan diri
anda sedang mengendarai mobil mewah keluaran terbaru dan melintasi jalan-jalan
utama di Jakarta bila itu adalah apa yang anda inginkan. Apa yang anda
bayangkan boleh jadi akan menjadi pengendali terhadap penyelewengan terhadap
apa yang telah anda rencanakan, apa yang anda bayangkan boleh jadi merupakan
lampu penerang di jalan-jalan yang menuju pada tujuan anda, bukankah anda tidak
akan bergerak maju jika anda tidak melihat jalan? Satu hal yang perlu diingat
disini, apa yang anda bayangkan jangan sampai hanya merupakan bayangan maya,
anda harus dapat menjadikan apa yang anda bayangkan itu akan menjadi kenyataan
untuk dirah dengan mengerahkan segenap kemampuan, segenap pikiran yang fokus,
dan kehati-hatian dalam meniti jalan yang sudah kita lihat… emmm membingungkan
yah?? Begini saja, misalkan anda seorang pelukis, dan point ke 4 dalam rahasia
motivasi ini adalah bayangan anda tentang bagaimana hasil lukisan anda
nantinya, nah apa yang anda bayangkan inilah yang akan menjadi panduan anda
bagaimana anda menggoreskan kuas diatas kanvas dan bagaimana anda memadukan
warna agar lukisan yang kita hasilkan persis sama dengan apa yang kita bayangkan.
5. Bertindak dengan penuh keyakinan
Keempat point diatas telah menunjukkan sikap mental yang
anda butuhkan untuk membangun motivasi dari dalam diri anda sendiri, maka pada
poin yang terakhir ini, saatnya anda bertindak dengan penuh keyakinan. Anda
harus melakukan sesuatu untuk tetap menjaga motivasi anda agar tidak menjadi
sesuatu yang sia-sia sekaligus agar apa yang anda inginkan tercapai serta
membuat hidup anda menjadi lebih baik. Ingat, tak ada apapun yang akan berubah
bila anda tidak melakukan sesuatu.
Baca Juga
Seorang teman baru-baru ini mengirimkan sebuah joke untuk
menyindir menurunnya gairah saya untuk menulis (bila tidak mau dikatakan
mandeg) dengan alasan sibuk di kantor, banyak pekerjaan lapangan, pulang sampai
malam ditambah badan yang lelah dan segudang alasan lain untuk meyakinkan teman
saya agar dia tidak meributkan mengapa saya tidak menulis lagi. Joke tersebut
berakhir dengan ungkapan bahwa gairah saya menulis menurun bukan karena saya
sibuk sana-sini, melainkan kurangnya motivasi. Setelah merenungi joke tersebut
beberapa saat, ternyata memang ada benarnya, saya bisa saya menyisihkan waktu
saya barang satu jam untuk menulis, saya dapat menulis sedikit-demi sedikit
saat istirahat siang dikantor, saya dapat menulis setelah melepas lelah satu
atau dua jam saja pada malam hari. Dari situ saya pelan-pelan mulai memahami
bahwa semua permasalahan yang menyangkut apa yang kita kerjakan itu dapat
terlaksana sesuai yang kita rencanakan, sesuai yang kita inginkan atau tidak
selalu bermuara pada motivasi.
Motivasi merupakan sebuah kata yang mudah diucapkan, mudah
diberikan kepada orang lain dengan kata-kata yang berapi-api dan cukup
menggetarkan dan menyalurkan energi positif bagi orang yang mendengarkannya,
namun belum tentu kita dapat memotivasi diri kita sendiri dan menemukan rahasia
agar motivasi dalam diri kita tetap terjaga. Yang menjadi pertanyaan adalah
bagaimana agar motivasi itu senantiasa ada di dalam diri seseorang dalam kurun
waktu yang lebih lama?
1. Berawal dari Ketegasan
Motivasi berawal dari ketegasan, atau dengan kata lain
ketegasan ini adalah rahasia pertama dari motivasi. Jangan pernah melihat
sekeliling anda, motivasi bukan petunjuk yang anda dapat dari sekeliling anda,
bukan pelajaran yang didapat dari buku atau website, bukan pelajaran yang didapat
dari seminar-seminar motivasi, dan bukan pula merupakan isi dari sebuah CD
berisi ceramah ataupun berisi gambar-gambar dan ungkapan-ungkapan motivasi.
Yang pasti seperti yang sudah saya tulis pada kalimat pertama ,rahasia motivasi
ada di dalam ketegasan anda untuk membuat diri anda bergairah menjalani hidup
dan meraih apa yang anda inginkan. Perlu diingat disini, anda sendirilah yang
dapat memotivasi diri anda secara lebih awet, anda sendiri yang dapat melakukan
usaha-usaha untuk membuat diri anda lebih baik dikemudian hari dengan
meminimalkan gangguan, merencakan pekerjaan dengan lebih baik dan menjalankan
apa yang anda rencanakan dengan sebaik-baiknya.
Anda sendiri yang dapat menentukan kapan anda menyerah pada
keadaan atau menghilangkan segala ketakutan dan kekhawatiran anda dalam
menjalani hidup ini, yang jelas motivasi itu mengandung kebebasan untuk
memilih.
2. Berpikir bahwa anda mampu meraihnya
Usaha untuk meraih sesuatu yang kita inginkan dalam hidup
ini dipengaruhi pula oleh cara berpikir kita terhadap apa yang akan kita raih
atau yang kita inginkan. Norman Vincent Peale mengatakan “ ubahlah cara
berpikirmu, maka kau akan mengubah duniamu, jadi memikirkan apa yang akan kita
raih, akan sangat mempengaruhi upaya kita untuk mengubah keadaan hidup kita dan
mungkin juga lingkungan kita sesuai yang kita inginkan. Cara berpikir seperti
itu pula yang akan melipat gandakan motivasi kita untuk melakukan hal-hal
terbaik melalui sebuah efek domino dimana cara berpikir akan mempengaruhi sikap
mental kita menghadapi lingkungan yang kurang bahkan tidak mendukung, membangun
rasa percaya diri kita dan menegaskan arah yang akan kita tuju dan memberikan
bayangan yang jelas tentang apa yang akan kita raih. Jaga pikiran anda, jaga
diri anda dan selamat berjuang untuk menjadi diri anda sendiri seperti yang
anda pikirkan.
3. Merencanakan segala sesuatu dengan sebaik-baiknya.
Rahasia selanjutnya adalah tentang apapun yang akan kita
raih, apapun tujuan kita, apapun impian kita, kalau tidak kita rencanakan
dengan baik semua akan tinggal kenangan, kalaupun terwujud, akan membutuhkan
waktu yang lama dan melalui jalan yang panjang, meminjam kalimat bijak Antoine
de Saint, tujuan tanpa perencanaan hanyalah sebuah harapan.
Buatlah Rencana! Setelah anda mempunyai ketegasan, saatnya
anda merencanakan untuk memulai sebuah ”perjalanan”. Perencanaan tidak
selamanya bersifat kompleks, bahkan perencanaan untuk meraih tujuan anda
mungkin hanya berupa beberapa point kalimat pendek yang merupakan visualisasi
dari pikiran cemerlang anda dalam meraih tujuan. Perencanaan yang baik akan
mempercepat dan mempermudah anda untuk mencapai tujuan dan orang yang
merencanakan sesuatu dengan sebaik-baiknya setelah ia memutuskan untuk
memperoleh apa yang dia inginkan adalah orang yang menolong dirinya sendiri.
Bila diumpamakan bahwa perjuangan kita meraih apa yang kita
inginkan itu sebuah perjalanan di sebuah negeri yang belum pernah kita
kunjungi, maka perencanaan itu adalah sebuah peta yang harus kita ikuti agar
kita tidak tersesat dan dapat mencapai tempat yang kita tuju dengan selamat dan
tepat waktu.
4. Bayangkan apa yang akan anda raih
Anda boleh saja membayangkan diri anda adalah peraih nobel
fisika, anda boleh membayangkan diri anda adalah pemegang gelar Doktor dari
universitas terkemuka di Perancis, anda boleh membayangkan diri anda adalah
penulis terkenal sekelas J.K Rowling, bahkan anda boleh juga membayangkan diri
anda sedang mengendarai mobil mewah keluaran terbaru dan melintasi jalan-jalan
utama di Jakarta bila itu adalah apa yang anda inginkan. Apa yang anda
bayangkan boleh jadi akan menjadi pengendali terhadap penyelewengan terhadap
apa yang telah anda rencanakan, apa yang anda bayangkan boleh jadi merupakan
lampu penerang di jalan-jalan yang menuju pada tujuan anda, bukankah anda tidak
akan bergerak maju jika anda tidak melihat jalan? Satu hal yang perlu diingat
disini, apa yang anda bayangkan jangan sampai hanya merupakan bayangan maya,
anda harus dapat menjadikan apa yang anda bayangkan itu akan menjadi kenyataan
untuk dirah dengan mengerahkan segenap kemampuan, segenap pikiran yang fokus,
dan kehati-hatian dalam meniti jalan yang sudah kita lihat… emmm membingungkan
yah?? Begini saja, misalkan anda seorang pelukis, dan point ke 4 dalam rahasia
motivasi ini adalah bayangan anda tentang bagaimana hasil lukisan anda
nantinya, nah apa yang anda bayangkan inilah yang akan menjadi panduan anda
bagaimana anda menggoreskan kuas diatas kanvas dan bagaimana anda memadukan
warna agar lukisan yang kita hasilkan persis sama dengan apa yang kita bayangkan.
5. Bertindak dengan penuh keyakinan
Keempat point diatas telah menunjukkan sikap mental yang
anda butuhkan untuk membangun motivasi dari dalam diri anda sendiri, maka pada
poin yang terakhir ini, saatnya anda bertindak dengan penuh keyakinan. Anda
harus melakukan sesuatu untuk tetap menjaga motivasi anda agar tidak menjadi
sesuatu yang sia-sia sekaligus agar apa yang anda inginkan tercapai serta
membuat hidup anda menjadi lebih baik. Ingat, tak ada apapun yang akan berubah
bila anda tidak melakukan sesuatu.
Belum ada tanggapan untuk "MOTIVASI DIRI"
Post a Comment